You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Logo Desa Banjarkemuning
Logo Desa Banjarkemuning
Banjarkemuning

Kec. Sedati, Kab. SIDOARJO, Provinsi JAWA TIMUR

INI ADALAH WEBSITE RESMI MILIK DESA BANJARKEMUNING, GUNAKAN APLIKASI SIPRAJA UNTUK MEMBUAT SURAT

KKN 2022 PGRI Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Adakan Penyuluhan Stunting

KKN ADI BUANA 10 Januari 2023 Dibaca 196 Kali

Selasa, 10 Januari 2023, Sedati Sidoarjo – Berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, prevalensi stunting Balita Indonesia mencapai 24,4% pada 2021. Artinya, hampir 1 dari 4 Balita mengalami stunting. Dengan demikian prevalensi stunting Indonesia termasuk dalam kelompok sedang menurut standar World Health Organizations (WHO). Prevalensi stunting Balita di Indonesia terus menunjukkan tren turun. Pada 2018, prevalensi Balita stunting masih sebesar 30,8%. Kemudian, turun menjadi 27,7 pada 2019 dan terus turun menjadi 24,4% pada SSGI 2024. Pemerintah bahkan menargetkan turun menjadi 14% hingga akhir 2024.

Demi mendukung penurunan angka stunting balita khususnya di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Mahasiswa KKN 2022 Universitas PGRI Adi Buana Surabaya Mengadakan Penyuluhan tentang stunting yang bertema “Upaya Pencegahan Stunting pada Anak Balita dengan Pemnafaatan Potensi Bahan Pangan Lokal Guna Pemunuhan Gizi” dengan mendatang pemateri dari Bidan Klinik Purnama Medika  Ibu Riska Puspita Arini,A.Md.Keb. Yang dihadiri oleh 35 orang Ibu-ibu Desa Banjar Kemuning.

“Pencegahan awal dari stunting bukan hanya dari anak namun asupan nutrisi pada saat Trisemester 1-3 awal kehamilan. Dengan memperhatikan potensi di Desa Banjar Kemuning yang banyak budidaya ikan, yang mana ikan sendiri banyak manfaatnya”,  Ujar Ibu Riska Puspita Arini,A.Md.Keb

Selain asupan nutrisi pada saat kehamilan pola asuh orang tua juga berperan penting dalam mencegah stunting. Oleh karena itu, perlu digencarkan penyuluhan kepada masyarakat mengenai bahaya stunting dan cara pencegahannya. Sehingga kelak ketika sudah menjadi orang tua diharapkan masyarakat dapat berperan dalam mencegah stunting sejak dini. Sehingga, prevelensi stunting di Indonesia tidak berada di angka mengkhawatirkan lagi.

Bagikan Artikel Ini
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image